"Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. Banyak di antara mereka yang menjadi percaya; juga tidak sedikit di antara perempuan-perempuan terkemuka dan laki-laki Yunani." (Kisah Para Rasul 17:11-12)

Translate

Intisari Khotbah: Minggu, 1 Maret 2015


  • Kebenaran (R) ke-2

INJIL KERAJAAN SORGA DAN KEBENARAN (R)
MATIUS 11:2-6


Allah yang kita sembah adalah yang menghidupkan
Dia menyelamatkan dunia
oleh karena Yesus Kristus (Yoh 3:16).
Selain Dia tidak bisa menyelamatkan (Kis 4:12)
maka memberi Injil kepada umat manusia di bawah matahari (Mat 4:17).
Injil itu bukan dogma tetapi hidup
dan kuasa mutlak (I Kor 4:20).
Kuasa itu bukan gagasan
tapi disertai tanda-tanda (Mar 16:17).
Tanda-tanda itu kenyataan sebenarnya
Yesus Kristus sama kemarin hari ini (Ibr 13:8).
Hal membengkokan dan mengubahkan
Injil kerajaan sorga itu dosa (Gal 1:6-9).
Dengan kuasa Dia yang menyaksikan firman dengan jelas
memperlihatkan tanda besar dan bersaksi (Mrk 16:20).
Injil kerajaan sorga itu kebenaran (R) dan harga Diri Allah.
Oleh karena itu
Injil kerajaan sorga itu harus menyatakan kebenaran (R) (Rom 1:16-17).
Tidak ada Injil lain yang menginformasikan kerajaan sorga ke dunia,
bila Roh Kudus datang, menerima kuasa
dengan kuasa menyaksikan Injil dengan jelas (Kis 1:8).

     • Mari kita percaya dan 
       menyongsong Injil kerajaan sorga
       Injil kerajaan sorga yang diberitakan
       dengan mulut Allah disertai kuasa.

     • Hal memberitakan Injil kerajaan sorga tanpa kuasa
        itu menghujat Yesus Kristus.

     • Injil Yesus Kristus menyatakan kebenaran (R) Allah
        Injil kerajaan sorga menyatakan kuasa.

Mari kita mengakui wibawa Injil kerajaan sorga,
mari kita penuh dengan Roh Kudus
dan menerima kuasa,
mari kita bersaksi Injil dengan kuasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar