"Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. Banyak di antara mereka yang menjadi percaya; juga tidak sedikit di antara perempuan-perempuan terkemuka dan laki-laki Yunani." (Kisah Para Rasul 17:11-12)

Translate

Intisari Khotbah: Minggu, 5 April 2015


  • Kebenaran (R) ke-3

KEBENARAN (R) JEMAAT PERJANJIAN BARU
MATIUS 16:13-20


Allah yang kita sembah layak dipercaya.
Dia menciptakan sorga dan angkasa untuk Anak Manusia (Mzm 24:1-2)
Di situlah mempersiapkan jalan Anak Manusia
itulah jalan di mana Anak Manusia mengecap kematian (Ibr 2:9)
tapi Iblis yang menjadi musuh di sorga maupun di angkasa
menghalangi itu
yakni kemerosotan Adam (Kej 3:9-14).
Allah baik menghukum Iblis (I Yoh 3:8)
maupun membuka jalan baru
untuk menyelamatkan manusia yang malang (Mzm 84:6)
itu janji Allah (Mzm 105:5-10)
perjanjian Allah itu Kebenaran (R) dan harga Diri Allah.
Perjanjian Pertama itu perjanjian kepada Abraham
'Aku akan menjadi Allahmu' (Kej 17:8).
Perjanjian Baru itu kepada umat manusia
'Aku akan menjadi Bapamu' (Mat 23:9).
Israel yang termasuk Perjanjian Pertama
menjadi umat Allah (II Kor 6:14-16),
Orang Kristen yang termasuk pada Perjanjian Baru
menjadi anak-anak Allah (II Kor 6:17-18).

      Roh Kudus memeteraikan kita
        yang lahir baru sebagai anak Allah
        itulah kebenaran (R) jemaat Perjanjian Baru.

      Jemaat Perjanjian Baru
        ialah jemaat Yesus Kristus
        yang mengakui Anak Manusia
        adalah yang memiliki iman

      Jemaat Perjanjian Baru
        itu harga Diri Allah
        yang diciptakan untuk kebenaran (R) Allah.

Yang mengenal Kebenaran (T)
dan termasuk pada Kebenaran (T)
merekalah orang-orang kudus jemaat Perjanjian Baru.
Mari mengenal Kebenaran (T)
Mari mengenal-Nya dengan segenap kekuatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar