"Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. Banyak di antara mereka yang menjadi percaya; juga tidak sedikit di antara perempuan-perempuan terkemuka dan laki-laki Yunani." (Kisah Para Rasul 17:11-12)

Translate

Intisari Khotbah: Minggu, 5 Juli 2015


  • Kebenaran (R) ke-3
MATI SYAHID ORANG KUDUS DAN KEBENARAN (R)
WAHYU 20:4-6

Allah yang kita sembah hidup kekal
Dia memberitakan kepada dunia adanya hidup kekal
melalui Anak Manusia (Yoh 3:16)
Hidup kekal ialah kita percaya Allah
yang satu-satunya benar
dan Yesus Kristus yang diutus oleh-Nya (Yoh 17:3)
Iman itu hal kita taat (Yak 2:22)
Ketaatan itu tidaklah menyayangkan nyawa sampai mati (Why 12:11)
Dalam iman dan kerinduan ada pengharapan
pengharapan kita itu kebangkitan pertama (1Kor 15:20-23)
perhatian Allah akan kematian orang Kudus amat besar (Mzm 116:15)
Kematian Kudus itu Kebenaran (R) dan harga Diri Allah
Kematian kita sebelum percaya sama dengan binatang
tetapi sesudah menjadi orang kudus kita mengharapkan
kematian Kudus (Mat 16:24-25)
Yesus Kristus adalah Anak Manusia
Dia mati dalam nama Allah lalu hidup kembali
kita juga memilih kematian mulia (Rm 14:8)
dan mati syahid sebagai saksi dalam Nama Yesus
Roh Kudus berada bersama dengan roh jiwa martir
selamanya (Rm 8:11)

      Mari kita menjadi saksi akan Nama Yesus
        dengan mempertaruhkan nyawa
        marilah menjadi saksi Nama Yesus

      Kita percaya kita akan hidup bersama Dia
        bila mati bersama Yesus Kristus
        itulah pengharapan kita

      Hal kita lahir sebagai musuh Iblis
        yang adalah musuh Allah
        mati sebagai musuh Iblis itulah kemuliaan
        Kematian seperti itu padanya ada Janji

Pilihlah kematian Kebenaran (R)
buanglah kematian kutuk
sebab Yesus Kristus bangkit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar