"Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. Banyak di antara mereka yang menjadi percaya; juga tidak sedikit di antara perempuan-perempuan terkemuka dan laki-laki Yunani." (Kisah Para Rasul 17:11-12)

Translate

Intisari Khotbah: Minggu, 8 Februari 2015


  • Kebenaran (R) ke-2

YESUS KRISTUS DAN KEBENARAN (R)
MATIUS 1:18-25



Allah yang kita sembah kasih
Dia mengasihi Anak, maka menciptakan sorga untuk Dia
dan menciptakan angkasa dan segala-galanya untuk Dia (Ibr. 1:2-3)
Karena genap waktunya
memperlihatkan Yesus Kristus kepada dunia,
Ialah Imanuel (Ef. 1:9-10).
Dialah yang akan membinasakan perbuatan Iblis
sesuai yang difirmankan dari pada mulanya.
Alasan Anak Allah menyatakan Diri ke dunia itu
untuk membinasakan perbuatan Iblis (1 Yoh. 3:8).
Tetapi ada yang akan diselamatkan oleh karena Dia
yakni mereka yang memanggil nama Tuhan (Roma 10:9-10)
merekalah yang akan mencapai kebenaran (R)
karena percaya dalam hati
dan memperoleh keselamatan
karena mengakui dengan mulut.
Yesus Kristus Imanuel (Ibr. 1:23),
Imanuel itu sebagai kebenaran (R)
harga diri Allah.
Karena Yesus Kristus menyatakan Diri
penghakiman datang ke dunia (Yoh. 12:31)
yang akan dihakimi itu Iblis (Yoh. 16:11).

   • Penghakiman Allah benar
     sebab dari pada mulanya
     Allah menganggap Anak sebagai kebenaran (R).

   • Nama Anak Allah dan Anak Allah itu Imanuel
     maka benar dan membedakan orang
     yang mempunyai kebenaran (R) dan yang tidak.

   • Membiarkan kita memperoleh hidup
     oleh Yesus Kristus itulah kebenaran (R)
     Iman yang ada kebenaran (R) saja
     mendapat keselamatan

Kebenaran (R) Allah yang mutlak itu,
Yesus Kristus.
Nama itu saja kebenaran (R)
Imanuel.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar