KEDATANGAN YESUS KEDUA KALI

30. KEDATANGAN YESUS KEDUA KALI

“Yesus akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga” Kisah 1:11

Tuhan akan datang kembali pasti!

Tuhan akan datang segera!

Kedatangan Yesus ke dua kali! Itulah puncak yang terakhir yang ditunggu oleh segala sesuatu yang ada di langit dan di bumi sejak diciptakan. Mereka yang percaya kepada Yesus yang menyelamatkan manusia dengan curahan darah di atas kayu salib sungguh percaya dan menantikan Yesus yang bangkit dan terangkat ke sorga akan datang kembali dan membawa orang percaya ke sorga. Mereka tahu dengan pasti Ia akan datang segera lalu rajin untuk mempersiapkan agar menyongsong-Nya.

Tuhan pasti akan datang kembali

“Keselamatan” dan “kedatangan Yesus ke dua kali” itu adalah satu peristiwa yang tak dapat dipisahkan. Keselamatan ialah bahwa Tuhan memisahkan kita dari dunia yang ditetapkan binasa, kedatangan Yesus kedua kali itu, Ia datang kembali untuk membawa kita yang diselamatkan ke rumah Bapa.

Oleh karena itu mereka yang tidak percaya akan kedatangan Yesus kembali itu sebagai kenyataan, mungkin juga tidak percaya akan keselamatan sebagai kenyataan, mereka yang memiliki pengalaman keselamatan dengan jelas saja memiliki pengharapan yang kongkrit terhadap kedatangan Yesus kembali (kebangkitan, sorga, hidup kekal) orang demikian saja akan mempersiapkan diri mengenai kedatangan Tuhan kedua kali sampai habis nyawa. Mereka yang menerima Roh Kudus saja mengenal kenyataan seperti ini. Roh Kudus yang diutus Yesus adalah bukti bahwa Yesus pergi kepada Bapa (Yohanes  14:14-15) sebab Roh Kudus mendorong dan turut bekerja di dalam diri kita, maka akan mengetahui bahwa sudah dekat hari kesudahannya di dalam mimpi saja, maka kita berani meninggalkan dunia dan mempersiapkan diri. Terimalah Roh Kudus ! pasti saudara akan tahu dengan jelas Ia akan datang kembali, Tuhan akan datang kembali segera. Ketika Yesus datang ke dunia pertama kali Ia datang dengan posisi yang rendah, hina di tengah-tengah desa yang kecil di Israel dengan cara diam-diam sebab itu hanya sedikit orang saja mengenal. Ia adalah Mesias. Akan tetapi ketika Dia datang kembali, datang dengan tiupan sangkakala (I Tesalonika 4:16) akan datang dengan cara semuanya tahu sebagai Raja di atas segala raja (Wahyu 1:7). Siapapun tidak mungkin lepaskan diri dari Dia yang akan datang untuk penghakiman dan penghukuman (kedatangan di udara, Penganiayaan, Kedatangan di bumi, kerajaan seribu tahun dsb).

Dia akan datang segera (Wahyu 22:20) tetapi tidak perlu mengetahui masa dan waktu yang ditetapkan Bapa sendiri menurut kuasa-Nya, siapapun tidak mengenal bahkan malaikat (Kisah 1:7).

Kadangkala orang membawa alasan dan mengatakan bahwa masa, waktu dan tempat dapat diketahui dengan jelas. Orang demikian menentang firman Yesus, yaitu siapapun tidak mengenal masa dan waktu kesudahan.

Orang yang mengikat serta orang demikian juga adalah yang meninggalkan firman Allah lalu tersesat oleh omongan manusia.

Kita tidak menantikan Tuhan yang akan datang dengan tanggal, bulan, dan tahun berapa. Tetapi kita menantikan Tuhan yang akan datang segera, maka kita menunggu Tuhan mungkin juga akan datang malam ini dengan mensukseskan tugas masing-masing dari Tuhan, demikian kita menjaga diri dan menentukan-Nya (Matius 25) itulah kehidupan orang kudus. Tuhan sudah memberitahukan beberapa gejala akan dekatnya hari dan kesudahan agar kita mempersiapkan diri (Matius 24, Matius 10:23, Roma 11:25, Wahyu 7:4). Hal-hal demikian terbukti dengan menggenapinya menurut firman-Nya. Bahkan Roh Kudus turut bekerja dan asal-usul roh najis sebagai salah satu rahasia yang disembunyikan dibongkar dan terjadi peperangan yang dahsyat seperti zaman Yesus berada di dunia.

“Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat. Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap.” (II Petrus 3:9-10).

Kesetiaan orang kudus yang menantikan kedatangan kembali

Mereka yang mengalami keselamatan adalah yang menjalani kedatangan Yesus pertama kali. Orang yang menjalani kedatangan pertama kali saja akan mempersiapkan kedatangan kedua kali, mereka menyediakan karya yang akan diberi kepada Tuhan, itulah orang yang mengasihi Tuhan yang sungguh-sungguh dan merindukan untuk memikat Tuhan.

Orang yang memberitakan Injil dan mengasihi jiwa, orang yang memindahkan harta miliknya ke sorga, orang yang menggunakan waktu dari nyawanya yang dibeli dengan darah Tuhan dalam pelayanan gereja. Orang demikian saja yang akan menantikan Tuhandengan sungguh-sungguh, baik hamba yang setia! kita menunggu Tuhan yang akan memuji kita.

“Hai pengantin perempuan-Ku yang kekasih !” “sungguh kita menunggu Tuhan yang akan memeluk kita. “Amin datanglah Tuhan Yesus!” (Wahyu 22:20)

Core

Pasti Tuhan Yesus datang kembali! Tetapi kita tidak menantikan Tuhan yang akan datang dengan tanggal, bulan dan tahun sekian, melainkan kita menantikan Tuhan yang akan datang segera.

Kita menunggu Tuhan yang mungkin juga datang pada malam ini sambil mempersiapkan diri dan menjaga-jaga diri dengan menyukseskan tugas kita masing-masing.