"Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. Banyak di antara mereka yang menjadi percaya; juga tidak sedikit di antara perempuan-perempuan terkemuka dan laki-laki Yunani." (Kisah Para Rasul 17:11-12)

Translate

ORANG AWAM 2



22. ORANG AWAM 2


“Siapakah hamba yang setia dan bijaksana yang diangkat oleh tuannya atas orang-orang untuk memberikan mereka makanan pada waktunya?”
(Matius 24:45)

Pada umumnya pendeta dan penginjil disebut sebagai hamba Tuhan, sedangkan diaken yang  ditahbiskan/di urapi (penatua), diaken umum dan orang percaya awam itu disebut sebagai orang percaya awam.

Sewaktu-waktu perkataan orang percaya awam itu dipakai dengan maksud yang negatif. Yaitu orang kristen yang kurang percaya dan tidak memiliki kuasa, orang yang terbelakang dan bebal sehingga terbawa secara pasif, tetapi banyak orang menyadari bahwa peranan orang percaya awam itu penting sekali di dalam jemaat Kristus khususnya sudah banyak orang mengakui bahwa masa depan sebuah Gereja tergantung pada kesuksesan gerakan orang awam.

Apa itu ciri khas orang percaya awam?

  1. Orang percaya awam berada di tengah dunia dan Gereja inilah keuntungan dan sekaligus berbahaya bagi orang percaya awam (Yohanes 17:15). Orang dunia menganggap sudah semestinya para hamba Tuhan hidup saleh, tetapi bilamana orang percaya awam yang hidup bersama mereka itu yang hidup saleh, mereka terharu dan merindukannya, “mungkin ada suatu rahasia” “aku merindukan apa yang ia lakukan Aku juga pingin hidup seperti itu” (Matius 5:16)

  1. Tingkat standard orang percaya awam itulah tingkat standard bagi seluruh gereja /jemaat. Sebuah gereja/jemaat harus menyerupai Alkitab, seperti pindahan Alkitab secara utuh pada sebuah jemaat kristus memiliki iman, Kuasa dan Kesemangatan, Tetapi Hal-hal itu dinyatakan dengan pasti melalui orang awam yang menduduki 99% dari jemaat Kristus. Bukan hanya bilangan saja tetapi dalam hal pelaksanaan dan tugas pelayanan juga. Kemampuan dari seorang hamba Tuhan juga dapat dievaluasikan dengan bagaimana hamba Tuhan itu memuridkan orang awam lalu menjadikan pekerja Tuhan yang bermisi (Yohanes 15:8). Oleh sebab itu pertumbuhan gereja adalah pertumbuhan gereja dalam jumlahnya orang awam dan mutunya.

  1. Orang percaya yang awam adalah melayani Allah dengan sukarela, orang awam adalah yang mengerjakan pekerjaan Allah hanya dengan iman, kasih akan Allah dan pengharapan terhadap Sorga (II Korintus 8:17). Mereka tidak berharap balasan apa pun tetapi tetap setia kepada Allah dengan menggunakan waktu, materi dengan sungguh-sungguh (I Korintus 9:7), oleh sebab itu dari para pengerja yang dapat gaji mereka dapat melayani lebih, dan dengan bebas, dan di dalam berbagai bidang. Tetapi disamping itu hal-hal seperti ini menjadi kelemahan yang kritis, apa bila hilang sukahati, sukarela mungkin juga mundur dari tugas pelayanannya. Oleh karenanya orang awam harus berusaha agar melengkapi masalah demikian.




Orang awam harus hidup bagaimana?

Harus jelas tujuannya hidup di bumi. Tujuan kita hidup di dunia ini adalah demi Allah,
walaupun harus bekerja di dunia sehingga habiskan banyak waktu kita tidak boleh lupa tujuan itu, oleh sebab itu bilamana kita harus memilih satu saja di antara pekerjaan Allah dan pekerjaan dunia, maka bagaimanapun kita harus memilih dan mengutamakan pekerjaan Allah (Matius 6:33), dan berikutnya bagian yang ditanggung jawabkan Allah, walaupun didatangi masalah apa saja dari dunia. Kita harus melayani Allah dengan sungguh-sungguh dan menjalankan kehidupan iman dengan baik, dengan memegang tujuan kehidupan demikian kita mencari pekerjaan dunia atau pindah tempat tinggal dll.

 

Harus hidup dengan cara yang dibedakan dari dunia


Itu bukan berarti kita jangan beraktifitas di dunia, malahan kita harus beraktifitas dalam dunia. Tetapi walaupun hidup dan bekerja bersama dengan orang dunia, pikiran, perkataan, tindakan dan lainnya harus kita bedakan, supaya orang dunia sendiri mengakui kita sebagai orang kristen yang sesungguhnya.

Gereja Kristus adalah organisasi yang berbeda dengan organisasi lainnya di dunia dalam cara pengelolaan.
Sebagai contoh, Pengaruh seseorang dalam perusahaan tergantung besarnya jumlah pemegang saham, tetapi Gereja tidak demikian, hanya iman seseorang yang dikehendaki Allah saja mempengaruhi Gereja Kristus.

Dan dalam perkara dunia, walaupun terjadi masalah tidak boleh campur tangan apabila perkara itu bukan tugas bagi seseorang. Tetapi di Gereja kita tidak boleh “masa bodoh” saja, maka walaupun suatu perkara itu bukan tugasnya kita harus menyukseskan dulu walaupun tidak ada orang yang mengerjakannya, lagipula pekerjaan Gereja kita tidak boleh dikerjakan dengan membabi-buta, meskipun terlambat, harus menjalankan dengan cara iman dalam segala prosesnya pekerjaan Gereja.



Core
Orang dunia menganggap wajar bilamana hamba Tuhan hidup saleh.
Tetapi mereka terharu bila mana orang awam hidup saleh.
Pertumbuhan Gereja ialah pertumbuhan mutu dan jumlah orang kristen awam.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar