"Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. Banyak di antara mereka yang menjadi percaya; juga tidak sedikit di antara perempuan-perempuan terkemuka dan laki-laki Yunani." (Kisah Para Rasul 17:11-12)

Translate

Rangkuman Khotbah


  • Kebenaran (R) ke-2

Anak Manusia dan Kebenaran (R)
Yohanes 6:52-59


Allah adalah yang berada dengan sendiri-Nya. Kita harus mengenal hal ini dan mengakuinya. Jika tidak mengenal hal ini, percuma saja menjalani kehidupan gereja meskipun puluhan tahun lamanya. Yakobus 2:19-20 mengatakan bahwa 'roh-roh najis pun memiliki iman seperti itu' tetapi tidak melakukannya. Apakah kita bisa menjawab nantinya mengenai "Allah Tritunggal itu bagaimana?". Kita harus mendengar apa yang dikatakan Yesus Kristus. Pengajaran dari Musa, Elia, dan awan-awan itu semua dikesampingkan dan Allah berfirman "Dengarkanlah Yesus."

Pada mulanya, Anak dan Roh Kudus ada di dalam Bapa. Dan menetapkan Anak sebagai Pewaris dan memberi Sorga untuk Anak. Yesus itu hidup oleh karena Bapa. Kesaksian kita itu apa? Kisah Para Rasul menyatakan 10x "Yesus Kristus itu dibangkitkan Allah dan tentang hal itu kami adalah saksi" Demikian kita adalah saksi tentang hal Yesus hidup oleh Bapa. Yesus keluar dan hidup dari Bapa, Dia merendahkan diri-Nya menjadi Anak Manusia.

Manusia itu adalah yang lemah. Ada bagian yang salah disentuh, bisa langsung mati. Kita tahu bahwa timbal itu berbahaya dan setiap makanan mengandung timbal. Tetapi apabila mengandung timbal secara berlebihan dan orang mengkonsumsinya, bisa saja mati tiba-tiba meskipun kelihatannya sehat, karena timbal itu menumpuk di dalam tubuh dan tiba-tiba suatu hari bisa memberhentikan jantung. Alkitab mengatakan banyak tentang 40, 40 hari puasa, dan lain-lain. Tetapi mangapa suhu manusia tidak sampai 40'C? Laki-laki suhunya 36'C dan perempuan 37'C. Apabila merubah suhu 1 derajat saja, maka "aduh aku pusing, tidak enak badan". Maka jika menjadi 40'C, bisa saja manusia itu mati. Pembuluh darah manusia juga, yang sangat tipis dan panjangnya 120.000 km jika tersumbat benda sebesar ujung jarum saja, bisa-bisa jatuh dan bahkan meninggal. Demikian manusia adalah yang paling lemah.

Manusia itu bergumul untuk hidup. Menurut kamus, manusia itu artinya yang hidup. Maka mereka mencari usaha untuk hidup, demikian manusia itu sangat lemah. Anak Allah memilih untuk menjadi Manusia yang lemah. Manusia adalah gambaran Gambar Wujud Allah, maksudnya manusia diciptakan menjadi gambaran Anak Manusia yang adalah gambar wujud Allah.

Manusia itu membutuhkan dan memakan nutrisi, harus minum obat. Obat itu terdiri dari banyak bahan. Karena salah satu batang kayu mengandung suatu zat yang berguna untuk manusia, maka ditambahkan untuk diolah menjadi obat.

Di dalam Yesus sepertinya ada suatu zat. Maka Yesus katakan "Makanlah daging-Ku dan minumlah darah-Ku." Untuk apa darah itu? Ketika bangsa Israel keluar dari Mesir, mereka mengoles darah domba pada ambang dan kusen pintu. Ketika itu, malaikat melewati yang ada darah dan membunuh yang tidak ada darah pada ambang dan kusen pintunya. Demikian Allah memisahkan yang mana harus diselamatkan dan yang mana harus dibinasakan. Saat itulah Paskah, mereka diperintahkan "makanlah daging sampai tulang domba". Tulang itu keras, tetapi dipanaskan supaya dapat dimakan. Ketika diperintahkan, mereka tidak diperbolehkan mematahkan tulang betisnya. Pada saat kedua kaki penjahat itu dipatahkan, kaki Yesus saja yang tidak dipatahkan. Demikian harus memakan Yesus semuanya. Ada firman yang enak didengar seperti daging, tetapi ada juga firman yang keras seperti tulang. Namun kita harus menerima dan menaati semua firman seadanya.

Meminum darah Yesus itu menghapuskan dosa dan menyelamatkan kita, setelah diselamatkan kita memakan daging Yesus yaitu Firman. Firman Yesus itu sama dengan wibawa Allah. Kita harus menerima semua firman itu sampai tulang-tulangnya. Maka taatilah semuanya! Karena hanya dengan itulah kita mendapat hidup kekal.

Yang dahulu diciptakan Allah, itu pewahyuan umum, seperti air, tumbuhan, dll. Pewahyuan umum "makan dan minum" itu gambaran Yesus mengatakan "makanlah dan minumlah Aku", itulah kesimpulan yakni wahyu khusus dari sorga bahwa seperti kita makan dan minum, demikian pula kita memakan (firman) dan meminum (darah) Yesus. Maka Yesuslah yang sesungguhnya, "Akulah makanan dan minuman sesungguhnya", dengan itulah kita mendapat hidup kekal. Anak Manusia datang menjadi makanan dan minuman bagi kita.

Ada sebuah berlian yang sangat bagus di Amerika. Harga berlian itu begitu mahal, ada orang yang mengatakan berlian itu tak bisa dihitung atau ditetapkan harganya sebenarnya berapa. Namun, apakah yang lebih mahal dari itu? Nyawa? Bahkan nyawa pun masih ada orang yang tawar menawar. Jadi apa yang paling mahal di alam semesta ini? Alkitab mengajarkan bahwa yang paling mahal itu DOSA! Meskipun menyerahkan seluruh angkasa tidak dapat membeli dosa. Demikian upah dosa itu tidak dapat dibeli dengan apapun, maut! 

Iman kita ialah mengenal pengertian nilai, itulah dasar iman. Iman itu mengenal harga dosa. Allah saja mengenal harga dosa itu (Mzm 51:1-3). Iblis memanfaatkan hal itu, menekan manusia dengan cara seperti itu karena harga upah dosa yang begitu mahal. Dosa itu tidak bisa dibayar meski harus menyerahkan segenap sorga dan angkasa. Allah mengenal hal itu dan tidak mungkin bagi Allah untuk dengan ciptaan-Nya membayar upah dosa itu. Yang dapat melunasi upah dosa itu ialah yang lebih mahal darinya.

Dalam Kejadian 4, dosa itu maksudnya darah. Maka Allah memerintahkan Anak supaya datang mencurahkan darah Allah. Satu-satunya yang dapat melunasi upah dosa itu ialah darah, Darah Allah! Yang lebih mahal dari dosa, itulah Darah Allah. Kisah 20:28, Darah Allah saja yang melunasinya dan membeli kita. 1Petrus 1:19-20 katakan "...darah yang mahal, yaitu darah Kristus...Ia telah dipilih sebelum dunia dijadikan..." Darah itu bukanlah yang diciptakan, darah dari pada mulanya, dan pada darah itu sajalah ada hidup. Maka dengan darah itu saja bisa membayar dosa. Kita datang kepada Allah dengan Darah itu.

Hal kita menjadi orang Kristen itu ialah, bahwa kita harus mengerti dan mengenal harga dosa. Orang Kristen adalah yang mengenal harga dosa. Dan setelah itu kita juga sudah harus mengenal harga Darah Allah. Anak Allah menyatakan harga darah dengan mengatakan "minumlah darah-Ku", darah itu darah Allah. Bagi orang yang binasa, mereka menganggap sepele harga dosa. Namun dari pandangan Allah, masalah dosa begitu serius sampai harus menyerahkan darah Allah. Mereka yang tidak mengakui itu dibuang Allah. Hanya yang lebih mahal dari dosa saja yang dapat menyelsaikannya.

Darah itulah yang diberikan kepada kita. Maka minumlah darah Allah! Allah menyamakan Anak Manusia itu sebagai harga diri Allah. Kita harus makan dan meminum tubuh-Nya. Yakobus 2:19-20 mengatakan bahwa roh-roh kotor percaya Allah tetapi tidak bisa meminum darah Allah yang berharga itu. Dosa Adam itu lebih besar dari kita, kita dalah orang yang berhutang dosa. Akan tetapi bagi kita ada darah yang berharga, darah Allah yang tak ternilai itu. Allah mengakui roh jiwa kita berharga maka membelinya dengan darah Allah. Tetapi dewasa ini malah banyak orang yang mengutuki roh jiwanya sendiri. Kita harus meminum darah Allah dan memakan daging Allah. Saksi Yesus adalah yang mengenal Yesus adalah Tuhan dan Anak Allah yang hidup. Orang yang mengenal harga darah itu adalah saksi Yesus! Mari roh jiwaku makanlah daging Allah dan minumlah darah Allah!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar