"Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. Banyak di antara mereka yang menjadi percaya; juga tidak sedikit di antara perempuan-perempuan terkemuka dan laki-laki Yunani." (Kisah Para Rasul 17:11-12)

Translate

IBADAH


7. IBADAH



Ibadah (penyembahan) adalah pengetahuan pertama yang mengenal Allah, pengalaman pertama dan kesan pertama. lagi pula kehidupan iman yang dasar dan pokok yang berlangsung sampai di sorga.

Di masa Perjanjian Lama, mereka beribadah dengan korban yang mati tetapi sekarang orang kristen beribadah sebagai keharmonisan di antara Bapa dan anak.
Kita akan mempelajari tentang ibadah pada hari Tuhan.


1.      Apa itu ibadah ?

Ibadah adalah pertemuan di antara Allah dan manusia, arti asli dari ibadah ialah ‘memandang wajah Allah/ Raja’.
Iman kita dapat sempurna dan mewujud-nyatakannya dalam ibadah. Melalui ibadah kita dapat mewujud-nyatakan persembahan dan kemuliaan dengan kita memberi kepada Allah di dalam hati kita melalui ibadah. Kita dapat menyempurnakan iman kita dengan perilaku kita yang disertai iman yang tak kelihatan . Ibadah ialah puncak dari kehidupan iman. Semua kehidupan iman kita tercurah ke tujuan untuk mensukseskan ibadah. demikian ibadah yang menjadi terutama dari kehidupan iman kita.

Acara yang paling bersukacita didunia adalah pernikahan,
acara yang paling tertib didunia adalah acara pasukan,
hubungan yang paling dekat adalah hubungan di antara bapa dan anak.

Ibadah ialah harus lebih dari pada ketiga di atas, sebab Allah kita adalah Bapa kita maupun Raja di atas segala raja.
           
Ibadah ialah keharmonisan di antara kasih anugerah yang ilahi dari Allah dan iman yang tulus dari orang kudus. Pembacaan Firman, khotbah, doa berkat, acara kudus (seperti perjamuan kudus dan baptisan),  adalah bagian dari tata ibadah yang mana merupakan bagian Allah yang datang sebagai Firman dan bagian manusia maju kepada Allah dengan iman yaitu melalui doa, puji-pujian, persembahan dan lain-lain menjadi harmonis dengan sempurna. Orang kristen menjadi orang kristen yang diharapkan atau yang dikehendaki Allah adalah melalui ibadah. Orang kudus mengalami jemaat sebagai tubuh Tuhan dan Alkitab serta Yesus, oleh sebab itu salah satu dari tujuan penginjilan pendidikan rohani ialah seseorang yang mensukseskan ibadah hingga dapat memandang wajah Allah.


2.      Apa itu ibadah secara roh ?

·         Ibadah yang bertujuan untuk kemuliaan, kehormatan dan kehendak Allah. Melalui ibadah para penyembah (beribadah) harus menaklukkan diri dan meninggikan nama Yesus tetapi harus membatasi pikiran dan perasaan manusia.

·         Di dalam ibadah harus ada pengalaman ilahi. Kita dapat bertemu Allah secara nyata dalam ibadah sehingga roh jiwa dan tubuh kita mestinya merasa nyaman, mereka yang berdosa mendapat pengampunan, mereka yang menderita dan diasingkan akan terhibur oleh Allah, mereka yang sakit akan disembuhkan oleh Allah di dalam ibadah. Demikian orang kristen bertemu Allah secara nyata di dalam ibadah sehingga dapat menyelesaikan semua masalah.


·         Ibadah penuh dengan apa yang diberi dan apa yang diterima.

Panggilan dari Allah
Jawaban dari manusia
Perintah dari Allah
Ketaatan dari manusia
Janji dari Allah
Iman dari manusia
Berkat dari Allah
Syukur dari manusia
Karunia dari Allah
Kesetiaan dari manusia
       
 Demikian semuanya penuh dengan apa yang diberi oleh Allah dan apa yang kita terima.

·         Melalui ibadah Allah mengutus penginjil, mereka yang mensukseskan ibadah akan mengundang orang-orang keibadah dimana ada penuh sukacita, mereka menginjil, mengundang mereka ke ibadah  “datanglah dan lihatlah”.

·         Selalu baru. Ibadah ialah yang selalu baru, apa yang dibuat dari manusia membuat bosan sedangkan apa yang ilahi dari Allah semakin lama semakin baru, semakin terbaru  dan semakin menarik dan indah.


3.      Bagaimana kita sukseskan ibadah?

Di dalam minggu kita harus berdoa untuk sukseskan ibadah, khususnya sebelum beribadah harus berdoa sungguh-sungguh supaya kita mencapai puncaknya ibadah. Siapkan persembahan dan menangkan jiwa-jiwa baru dan membawanya ibadah, harus mewujud-nyatakan iman, bersemangat.
Perilaku dalam ibadah harus dengan anggapan kita beribadah yang terakhir di dalam kehidupan kita. Kita boleh membanggakan diri di dalam ibadah sebab kita diundang oleh Raja yang mengatasi segala raja, harus ada pengakuan dosa, iman dan misi, baju, omongan, sikap dan lain-lain juga harus dibedakan dan dipisahkan dari dunia.

Ibadah ialah “pertemuan”  di antara Allah dan manusia “memandang wajah Raja” , ibadah ialah kesempurnaan segala iman dari kita, ibadah ialah acara kudus yang menyempurnakan dengan mewujud-nyatakan penyembahan dan kemuliaan ketika kita memandang Allah di dalam hati kita.
Iman di dalam hati yang tidak kelihatan diwujud-nyatakan dengan perilaku.

Kita dapat menyempurnakan iman kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar