3. ROH KUDUS / PARAKLETOS
1.
Ia akan memimpin kamu kedalam seluruh Kebenaran
Pihak
yang kita imani adalah Allah yang satu-satunya.
Allah adalah esa dengan tiga pribadi : Bapa , Anak , dan Roh Kudus. Kita
tidak melihat Allah yang menciptakan segala-galanya dilangit dan dibumi, lagi pula kita tidak melihat Allah yang
mencucurkan darah di kayu salib pada 2000 tahun
lalu, juga kita belum melihat
Allah yang datang segera untuk menghakimi dunia dan membawa kita ke sorga.
Akan
tetapi kita percaya dan bersandar pada kenyataan dan janji itu semua karena Roh
Kudus menyaksikan itu semua didalam diri kita “tetapi Penghibur, yaitu Roh
Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku Dia lah yang akan mengajarkan
segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah
Kukatakan kepadamu” (Yohanes 14:26)
2.
Jika Roh Kudus datang
Istilah “Parakeletos” artinya “pengacara” sebelum Roh Kudus datang, memang
ada turut juga pekerjaan Roh Kudus yaitu dorongan atau pengaruh Roh Kudus
(Lukas 1:41, Imamat 14:6, I Samuel 16)
tetapi Parakeletos Roh Kudus berdiam didalam diri kita dan tidak meninggalkan
kita selama-lamanya tapi menyaksikan dan membela Yesus. Allah menentukan
kehendak sorga-Nya, Yesus Kristus menggenapi segala kehendak di sorga, lalu Roh
Kudus menyaksikan didalam diri kita dan melalui kita.
Kita
menjadi saksi Yesus melalui pengalaman disaksikan Parakeletos Roh Kudus “tetapi
kamu akan menerima kuasa kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan
menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan samaria dan sampai
keujung bumi” (Kisah 1:8)
Iman
kita dibuktikan dan dituntunkan hanya oleh Roh Kudus saja. Kita dapat
menjalankan kehidupan iman dengan penuh Roh Kudus bila kita mengenal Roh Kudus
dan mentaati-Nya
3.
Roh Kudus sebagai Allah
Roh
Kudus bukan sesuatu perasaan atau suasana, Roh Kudus adalah Allah yang memiliki
kepribadian yakni , Roh Kudus memiliki pengetahuan –
(Yohanes
14:26, I Korintus 2:10-11) perasaan (
Yesaya 63:10, Efesus 4:30) dan keinginan (Kisah 16:7, I Korintus 12:11) Roh Kudus adalah Roh
Ilahi atau disebut Roh Allah .
4.
Turut pekerjaan Roh Kudus
Roh
Kudus membiarkan kita menyadari dosa dan bertobat (Kisah 5:31-32) lalu biar
hati manusia berubah dan lahir baru (Yohanes 3:5-6).
Roh
Kudus membiarkan kita menyadari Kebenaran
dan percaya kepada-Nya (Yohanes 14:26), lagi pula memberikan sukacita,
damai dan pengharapan –
(Roma
14:17, 15:13) serta hikmat dan kuasa
agar kita menang dari penguasa dunia (Matius 10:17-20) dan memberi juga keselamatan dan kuasa untuk
kita mengerjakan pekerjaan-Nya (Kisah 1:8).
Roh
Kudus selalu berdiam didalam hati orang kudus yang percaya kepada Kristus, dan
menjaga mereka dan tinggal bersama mereka selama-lamanya (Yohanes 14:16-17).
5.
Cara kita menerima penuh Roh Kudus
Berbeda
kita menerima Roh Kudus dengan lahir baru oleh Roh Kudus –
(Yohanes 15:3, Kisah
2:4) “lahir baru” itu artinya seseorang berdosa yang “berubah kedudukannya”
sebagai anak Allah. “Kepenuhan Roh Kudus” adalah dikuasai dan dituntun Roh
Kudus secara total maka kuasa dan sifat Roh Kudus tidak ditekan dan dibatasi
tetapi menyatakan seadanya, sebab itu orang kudus harus mempraktekkan diri
untuk menjaga kepenuhan Roh Kudus.
-
Bertobat (Kisah 2:38)
-
Mentaati dan taklukkan diri kepada Allah (Kisah 5:32)
-
Merindukan (Yohanes 7:37-39)
-
Percaya dan minta (Lukas 11:13)
Walaupun
memiliki semuanya tetapi jika tidak beriman tidak bisa dipenuhi Roh Kudus
(Yakobus 1:6-7). Tuhan Yesus telah berjanji mengenai Roh Kudus maka dengan iman
kita meminta dan berdoa untuk menerima Roh Kudus dengan penuh dan menjalankan
kehidupan iman bersama Roh Kudus (Lukas 18:17).
“Kepenuhan
Roh Kudus” itu berbeda dengan “lahir kembali / lahir baru” itu artinya
seseorang berdoa berubah kedudukannya sebagai anak-anak Allah “Kepenuhan Roh
Kudus” adalah keadaan orang kudus dikuasai
dituntun oleh Roh Kudus secara total sehingga dapat menyatakan kuasa dan sifat
Roh Kudus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar