"Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. Banyak di antara mereka yang menjadi percaya; juga tidak sedikit di antara perempuan-perempuan terkemuka dan laki-laki Yunani." (Kisah Para Rasul 17:11-12)

Translate

Sabtu, 11 April 2015

Bersama Allah Selama-lamanya

Judul: Bersama Allah Selama-lamanya
Ayat Dasar: Kejadian 6:5-8

"Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata, maka menyesallah TUHAN, bahwa Ia telah menjadikan manusia di bumi, dan hal itu memilukan hati-Nya. Berfirmanlah TUHAN: "Aku akan menghapuskan manusia yang telah Kuciptakan itu dari muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang-binatang melata dan burung-burung di udara, sebab Aku menyesal, bahwa Aku telah menjadikan mereka." Tetapi Nuh mendapat kasih karunia di mata TUHAN."

Allah yang kita sembah hidup selama-lamanya, memberi berkat kepada manusia, sehingga dapat menyadari pekerjaan-Nya yang kekal dan dapat mengenal Dia. Allah adalah Bapa Roh dan bukan bapa tubuh. Manusia dilahirkan dari debu tanah, tetapi kita lahir baru dalam Yesus oleh Roh Kudus. Sehingga dapat memanggil Allah sebagai Bapa. Tubuh harus kembali ke debu tanah, tetapi roh jiwa mendapat tempat khusus, yaitu Firdaus dan Rumah Bapa. Roh kudus membuat Roh Jiwa sebagai bait-Nya. Untuk Roh Jiwa bukan matahari atau hujan, tetapi Allah memberi diri-Nya. (Bapa, Anak Roh Kudus). 

Di dunia hanya sementara seperti embun. Tubuh sementara, tetapi roh jiwa tidak dapat dihilangkan secara langsung, seperti tubuh, seperti binatang pada air bah. Allah bersabar agar roh Jiwa dapat memilih hidup dan bersaksi, memberitakan Injil. Roh jiwa begitu berharga, Allah sabar menunggu.

Ibadah adalah saat yang paling tulus, paling indah, di mana roh jiwa menjadi kudus. Menjadi kudus dengan doa dan mendengar Firman Allah. Injil membuat kita mengenal rahasia Allah. Ibadah adalah saat kita menerima kasih karunia Allah, sukacita Allah. Kita menerima kuasa, sehingga nama kita bisa terdaftar di sorga. Harus menyerahkan nyawa kepada Bapa, nama kita harus tertulis di dalam kitab peringatan. Ibadah adalah hubungan kekal dengan Allah untuk roh jiwa, dengan menggunakan tubuh secara sesaat. Mari kita taat dan setia dan memperoleh hidup, Mari kita menyukseskan ibadah! Berada bersama dengan Allah selama-lamanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar